Perkuat Jejaring Kelembagaan, UPT Pengembangan Bahasa IAIN Manado Lakukan Benchmarking dan Teken MoU dengan Universitas Hasanuddin (UNHAS)

MAKASSAR – Dalam upaya meningkatkan mutu layanan kebahasaan dan memperluas jejaring kerja sama antar perguruan tinggi, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengembangan Bahasa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado melaksanakan kunjungan Benchmarking ke UPT Layanan Bahasa Universitas Hasanuddin (UNHAS), Makassar. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa, 9 Desember 2025.

Delegasi IAIN Manado dipimpin langsung oleh Kepala UPT Pengembangan Bahasa, Dr. Husni Mubarak, M.Pd.I, dengan didampingi oleh staf pelaksana, Enrico Damopolii, S.H. Kunjungan ini disambut hangat oleh Kepala UPT Layanan Bahasa Universitas Hasanuddin, Ibu Prof. Dra. Herawaty Abbas, M.Hum., M.A., Ph.D beserta jajarannya di kantor pusat layanan bahasa Unhas.

Agenda utama dalam pertemuan ini adalah penandatanganan Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) antara kedua belah pihak. Penandatanganan naskah kerja sama dilakukan secara langsung oleh Dr. Husni Mubarak mewakili IAIN Manado dan Prof. Herawaty Abbas mewakili Universitas Hasanuddin.

Dalam sambutannya, Dr. Husni Mubarak, M.Pd.I menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan langkah strategis bagi UPT Pengembangan Bahasa IAIN Manado untuk menyerap pengalaman (best practice) dari Universitas Hasanuddin yang telah mapan dalam pengelolaan layanan bahasa.

“Kami melihat UPT Layanan Bahasa UNHAS sebagai mitra strategis. Melalui benchmarking ini, kami ingin mempelajari tata kelola administrasi, pengembangan tes bahasa asing, serta inovasi layanan kursus yang telah diterapkan di sini untuk kemudian kami adaptasi dan kembangkan di IAIN Manado,” ujar Dr. Husni.

Sementara itu, Kepala UPT Layanan Bahasa Unhas, Prof. Dra. Herawaty Abbas, M.Hum., M.A., Ph.D, menyambut baik inisiatif kerja sama ini. Beliau menegaskan bahwa kolaborasi antar institusi sangat penting untuk memajukan standar kompetensi bahasa di lingkungan akademik.

“Kami sangat terbuka untuk berbagi pengalaman. Semoga MoU yang telah ditandatangani hari ini tidak hanya berhenti di atas kertas, melainkan dapat diimplementasikan dalam bentuk program nyata yang menguntungkan kedua institusi, baik dalam hal pertukaran penguji, standarisasi tes, maupun pelatihan instruktur,” ungkap Prof. Herawaty.

Selain penandatanganan MoU, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi mendalam mengenai manajemen operasional laboratorium bahasa dan strategi peningkatan skor kecakapan bahasa bagi mahasiswa dan dosen. Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama dan pertukaran cinderamata sebagai simbol persahabatan antar kedua lembaga.

Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan UPT Pengembangan Bahasa IAIN Manado dapat semakin optimal dalam memberikan pelayanan prima dan berkontribusi nyata terhadap akreditasi serta internasionalisasi kampus IAIN Manado.